Sabtu, 20 Oktober 2012

My Idol

Diposting oleh Dinda Ayu Wulan di 03.32


THOMAS ALFA EDISON

            Tokoh ilmuwan ini sering dikutip orang untuk memotivasi arti pentingnya kerja keras. Ia dilahirkan pada tanggal 11 Februari 1847 di Milan, Ohio, Amerika. Sejak umurnya yang ketujuh tahun, ia menghabiskan waktu masa kecinya di Michigan. Dikeluarkan dari sekolah karena dinggap mempunyai keterbelakangan, menderita tuli pada usia 12 tahun tapi dia justru bisa menjadi penemu terbesar abad ini, dia adalah penemu lampu pijar, Thomas Alfa Edison. Dengan latar belakangnya yang ‘Susah’ dan bagaimana kerja keras serta usahanya dalam mencapai kesuksesan, itulah yang membuat saya terkesan dan terkagum olehnya.              Ia adalah penemu lampu pijar, yang sampai sekarang pun penemuannya sangat berguna untuk kita. Bayangkan saja, bagaimana jika tidak ada Thomas Alfa Adison., mungkin dunia ini akan gelap. Tidak akan ada cahaya lampu pijar. Hal itulah yang terus menyadarkan saya tentang seberapa pentingnya penemu ini dalam kehidupan kita. Selain itu, ia juga menemukan Phonograph yaitu mesin pertama yang bisa menyimpan suara seseorang. Inilah penemuan yang dilakukan oleh orang yang mempunyai pendengaran kurang bahkan dia menganggap dirinya sudah tuli?!Mengapa saya mengagumi seorang Thomas Alfa Edison? Mengapa ia patut dijadikan panutan? Pertanyaan itu bukanlah hal yang sulit untuk dijawab. Karena semua jawabannya ada pada kerja keras Thomas dalam mencapai kesuksesan ini. Walaupun, ia mempunyai latar belakang hidup yang sengsara, tetapi dia merubahnya dengan mendorong dirinya sendiri untuk meraih sukses dan terus memperbaiki diri. Ia melakukan lebih dari yang orang lain lakukan, memaksakan diri untuk meledakkan potensi dan mempunyai ketekunan yang luar biasa juga mimpi yang besar.. Semua itu adalah kunci kesuksesannya yang perlu untuk kita hargai dan ikuti.Bagaimanapun, semangat dan kerja kerasnya lah yang terus mendorong dan memotivasi saya untuk terus melakukan yang terbaik, mengikuti setiap langkah kesuksesannya juga menjadi salah satu tujuan hidup saya. Pada saat ini juga, semua orang melihat ‘Si Ajaib’ dengan rasa hormat. Semua mengatakannya sebagai orang yang jenius. Tapi satu yang pasti, Edison tahu persis bahwa mempunyai ide yang bagus tidaklah cukup. Ini membutuhkan kerja keras untuk membuat mimpi-mimpi menjadi kenyataan. Oleh karena itu dia sering mengatakan,

Genius is 1% inspiration and 99% perspiration”.

Riwayat Thomas Alfa Edison 

Ilmuwan yang sering dipanggil ‘Al’ ini, pernah menikmati bangku sekolah walau hanya sebentar, dan kerena prestasinya yang buruk, maka ibunya yang seorang mantan guru pun mengajarinya di rumah. Al tidak hanya giat bermain tetapi juga rajin membaca dan bekerja keras. Hingga pada umurnya yang ke 15, ia menjelajahi negara-negara Amerika sebagai pegawai telegram. Dari situlah, ia memutuskan untuk menemukan penemuannya sendiri. Namun, setelah gagal dari pertemuannya yang pertama yaitu alat pencatat suara listrik, ia pindah ke New York. Dan ditempat itu, ia mengawini istri pertama, Mary Stilweli dan dikaruniai 3 anak; Marion, Thomas jr, dan William. Setelah pindah ke Menlo Park, ia lalu membangun laboratorium yang sangat terkenal. Ia memperkerjakan orang yang disebut sbg ‘Muckers’ untuk membantunya. Mereka bekerja keras sepanjang malam, sampai ia pun disebut”Keajaiban dari Menlo Park” karena dia menciptakan dua dari tiga penemuan terbesarnya yaitu, Phonograph (Mesin pertama yang bisa menyimpan suara), dan pada tahun 1878 ia menemukan sistem lampu listrik yang bukan saja “lampu pijar” atau “bolani lampu” tetapi Edison juga mendesain sistem dari power plant yang bisa menyambungkannya kerumah-rumah.            Pada tahun 1885, istri pertama nya meninggal dan ia menikah lagi dengan seorang wanita berusia 20 tahun. Setelah pernikahannya, ia membangun laboratorium lagi dengan ukuran yang lebih besar dan diterangi lampu-lampu. Ia bekerja keras dalam memperbaiki phonograph beberapa kali, tapi dia juga bekerja pada mesin sinar X, dan juga bekerja dengan idenya yang hebat yaitu gambar bergerak “film”, dan penemuan-penemuan inilah yang telah membuat cara hidup kita bahkan pada saat ini. Ia wafat pada tanggal 18 Okt 1931 pada umurnya yang ke 84 tahun.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Start Your Brand New Day! Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea